Senin, 31 Juli 2023

Materi Ajar, Senin 31 Juli 2023

 


Hari/Tanggal : Senin, 31 Juli 2023

Kelas : 4A

Mapel : Bahasa Indonesia & Pendidikan Pancasila

👉Capaian Penbelajaran Bahasa Indonesia :

Peserta didik mampu memahami ide pokok (gagasan) suatu pesan lisan, informasi dari media audio, teks aural (teks yang dibacakan dan/atau didengar), dan instruksi lisan yang berkaitan dengan tujuan berkomunikasi. Peserta didik mampu memahami dan memaknai teks narasi yang dibacakan atau dari media audio.
Tujuan Pembelajaran (TP) Bahasa Indonesia:
1.1  Mampu memahami ide pokok (gagasan), informasi dari media audio dan teks aural yang berkaitan dengan tujuan berkomunikasi
       Fokus Materi : Proyek Kamus KBBI

👉Capaian Penbelajaran Pendidikan Pancasila :
Peserta didik mampu memahami dan menyebutkan makna sila-sila Pancasila serta menceritakan contoh penerapan sila Pancasila dalam kehidupan sehari-hari sesuai dengan perkembangan dan konteks peserta didik; menerapkan nilai-nilai Pancasila di lingkungan keluarga, sekolah, dan masyarakat.
Tujuan Pembelajaran (TP) Pendidikan Pancasila:
1. Mengidentifikasi nilai-nilai pada Pancasila  dalam kehidupan sehari-hari.
      Fokus materi : Nilai Nilai kepahlawanan

Sebelum belajar marilah kita bersamasama untuk belajar


Materi Bahasa Indonesia
Apersepsi

Haii,, Good Morning Student.. How are you today?
Masih ingatkan dengan materi Bahasa Indonesia yang telah kita pelajari pada pertemua terakhir kemarin
tentang Fobia??
Apa itu Fobia? iyaa betul sekali.  Fobia merupakan sesuatu kejadian yang membuat kita merasa atau takut gelisah yang berlebihan. 

Pada pertemuan kemarin kita sudah belajar tentang kata-kata yang sulit dipahami atau sulit dimengerti makna dari kata tersebut, seperti kemarin kita menemukan kata fobia psikolog kemudian terapi dan lain sebagainya. 

Nah di manakah kita dapat menemukan makna dari kata tersebut, iya kita dapat menemukan makna atau arti dari kata-kata tersebut melalui KBBI atau KBBI online. Melalui KBBI atau KBBI online tersebut kita dapat mengetahui arti atau makna dari kata-kata yang sulit untuk dimengerti.

Untuk hari ini kita akan melanjutkan pembelajaran kita dan akan membuat proyek kamus bahasa Indonesia. Anak-anak akan dibuat menjadi 4 kelompok kemudian masing-masing kelompok tersebut menyiapkan beberapa alat dan bahan yang diperlukan diantaranya :
1. Kardus bekas
2. Karton
3. Lem atau selotip
4. Pensil / pena /spidol
5. Penggaris
6. Gunting

TUGAS!
Masing-masing kelompok akan menuliskan kata-kata yang baru yang belum kalian ketahui di dalam proyek kamus tersebut, di bagian awal kalian bisa menuliskan nama dari masing-masing kelompok dengan sekreatif mungkin bisa menambahkan gambar atau yang lainnya. Kalian tidak harus menuliskannya persis sama seperti di dalam kamus kalian juga dapat menuliskan arti kata dengan menggunakan kata-kata kalian sendiri.
Kalian bisa menuliskan kata-kata dengan tulisan yang indah sebelum memeriksanya ke dalam kamus coba tebak kata tersebut termasuk dalam kelompok kata apa (kata benda kata sifat kata keterangan kata ganti atau kata bilangan).Kalian bebas menuliskan arti kata dengan kalimat sendiri sesuai pemahaman kalian.

Materi Pendidikan Pancasila
Di pembelajaran pendidikan Pancasila pertemuan terakhir kemarin kita sudah belajar tentang hal-hal yang bisa diteladani dan bisa diterapkan dalam kehidupan sehari-hari dari anggota BPUPKI dan PPKI. Nah sekarang kita melanjutkan pembelajarannya ya, hari ini kita akan belajar tentang nilai-nilai kepahlawanan dalam perumusan Pancasila.

A. Pancasila sebagai hasil musyawarah untuk mufakat
Musyawarah dilakukan untuk membicarakan hal-hal yang belum disepakati atau memadukan beberapa pendapat yang berbeda sehingga mendapatkan kesepakatan bersama-sama, para pahlawan nasional memberikan contoh kepada kita semua dalam menyelesaikan permasalahan dengan musyawarah seperti pada rapat sidang BPUPKI PPKI dan lainnya.  Dasar negara Indonesia adalah Pancasila yang merupakan hasil kesepakatan dan keputusan bersama para tokoh bangsa Indonesia. 

B. Pancasila sebagai kesepakatan bersama
Para pendiri bangsa Indonesia melakukan kesepakatan bersama atas Pancasila sebagai dasar negara kesepakatan bersama ini diperoleh dengan rangkaian pembahasan dalam sidang BPUPKI.  Pada tanggal 29 Mei hingga 1 Juni 1945 sidang BPUPKI membahas tentang dasar negara Indonesia. Dr radjiman sebagai ketua BPUPKI mengajukan pertanyaan kepada peserta rapat yang akan dibangun? Pertanyaan ini disambut dengan adanya beberapa usulan. Dari 11 orang yang merespon 3 diantaranya Ir. Soekarno, Moh Yamin dan prof Dr Soepomo mengajukan naskah rancangan dasar negara.

C. Nasionalisme yang tinggi
Pancasila merupakan hasil kesepakatan dalam musyawarah, tidak semua sependapat pada awal musyawarah namun setelah melakukan pertimbangan yang matang demi kepentingan bangsa dan negara akhirnya dicapailah sebuah keputusan mufakat. Semoga menerima dengan lapang dada setelah keputusan diambil dan melaksanakan keputusan dengan penuh tanggung jawab. 
Menerima keputusan dengan penuh tanggung jawab adalah sikap yang patut diteladani seperti yang dicontohkan pada pendiri negara yang telah bergabung dalam BPUPKI dan PPKI yang memberikan contoh baik dalam menerima keputusan bersama.  Semua anggota PPKI menerima keputusan yang diambil dan melaksanakannya dengan penuh tanggung jawab demi persatuan dan kesatuan bangsa. Para pendiri bangsa selalu menempatkan kepentingan negara di atas kepentingan pribadi sebagai bentuk nasionalisme atau cinta tanah air yang tinggi.

D. Nilai kebersamaan dalam proses perumusan Pancasila

Nilai-nilai kebersamaan dalam perumusan Pancasila tercermin dalam beberapa hal sebagai berikut:
1. Inisiatif peserta dalam mengajukan rancangan dasar negara
2. Panitia sembilan menerima pancasila sebagai dasar negara mencantumkan 5 dasar negara dalam alinea keempat piagam Jakarta yang kemudian menjadi pembukaan undang-undang 1945 setelah mengalami perubahan sila pertama
3. Semangat kebersamaan dalam menerima perubahan piagam Jakarta oleh
4. UUD 1945 disahkan pada tanggal 18 Agustus 1945 dan PPKI yang didalamnya memuat lima dasar negara Indonesia


TUGAS!
Kerjakan di buku latihanmu!
1. Fungsi utama Pancasila adalah sebagai .... 
2. Rumusan Pancasila yang dipakai sampai saat ini tercantum dalam ... 
3. Sebutkan nilai-nilai juang para tokoh pendiri negara.......
4. Pancasila merupakan salah satu bentuk ... 
5. Sikap yang ditampilkan para tokoh pendiri negara pada saat merumuskan Pancasila di antaranya.....

Demikian materi yang dapat disampaikan hari ini, Semoga anak-anak dapat memahami dengan mudah dan dapat menerapkan nilai-nilai perumusan Pancasila dalam kehidupan sehari-hari. Sampai bertemu pada pelajaran selanjutnya
Terima kasih❤❤



Jumat, 28 Juli 2023

Materi Ajar, Jumat 28 Juli 2023

 




Hari/Tanggal : Jumat, 28 Juli 2023

Kelas : 4A

Mapel : p5

Capaian Pembelajaran P5:

Dengan mengangkat tema “Gaya Hidup Berkelanjutan” dan mengacu kepada Profil Pelajar Pancasila, Project ini ditujukan untuk membangun kesadaran siswa tentang pentingnya konsumsi makanan sehat dan melakukan aksi untuk mengelola budidaya lele dan kangkung secara bersamaan.

Fokus Materi : 
Mengenal makanan sehat

     

Sebelum belajar marilah kita bersamasama untuk belajar


Apersepsi.
Adakah diantara kalian yang sudah mengetahui makanan sehat???
iya makanan sehat dan bergizi yaitu makanan yang memiliki nilai gizi seimbang dan mengandung nilai gizi esensial tubuh Gizinya harus lengkap dan memiliki kandungan karbohidrat, protein, vitamin, serat, mineral, lemak, dan air dengan jumlah yang cukup

Di Pembelajaran p5 pertemuan pertama kita akan bersama sama membahas makanan sehat,
mari kita simak PowerPoin yukk!!


Semoga meteri yang sudah kita pelajari hari ini bermanfaat bagi kita semua,
terimakasih
semangat belajar
wassalamualaikum wr. wb

Kamis, 27 Juli 2023

Materi Ajar, Kamis 27 Juli 2023




Hari/Tanggal : Kamis, 27 Juli 2023

Kelas : 4A

Mapel : IPAS, Pendidikan Pancasila 

Capaian Pembelajaran IPAS :

Peserta didik menganalisis hubungan antara bentuk serta fungsi bagian tubuh pada manusia (pancaindra). Peserta didik dapat membuat simulasi menggunakan bagan/alat bantu sederhana tentang siklus hidup makhluk hidup. Peserta didik dapat mengidentifikasi masalah yang berkaitan dengan pelestarian sumber daya alam di lingkungan sekitarnya dan kaitannya dengan upaya pelestarian makhluk hidup.

Tujuan Pembelajaran (TP) Seni Budaya:
1. 1   
Peserta didik dapat menganalisis hubungan antara bentuk serta fungsi bagian tubuh pada tumbuhan
Fokus Materi : 
fungsi bagian tubuh pada tumbuhan
Capaian Pembelajaran Pendidikan Pancasila :
Peserta didik mampu memahami dan menyebutkan makna sila-sila Pancasila serta menceritakan contoh penerapan sila Pancasila dalam kehidupan sehari-hari sesuai dengan perkembangan dan konteks peserta didik; menerapkan nilai-nilai Pancasila di lingkungan keluarga, sekolah, dan masyarakat.
Tujuan Pembelajaran (TP) Pendidikan Pancasila:

1.1  Menjelaskan proses perumusan pancasila

      Fokus materi : Mengetahui sikap yang diteladanioleh para pahlawan

Sebelum belajar marilah kita bersamasama untuk belajar


Materi IPAS
apersepsi

Masih ingat kah dengan materi yang sudah kita pelajari kemarin nakk

Yaa, kita kemarin sudah belajar tentang fungsi dari bagian tumbuhan, nah hari ini kita akan belajar tentang jenis jenis tumbuhan dan tempat penyimpanan makanan nya.


Akar adalah bagian yang penting bagi tumbuhan. Jika akar dipotong,
maka tumbuhan tidak bisa mengambil nutrisi dari dalam tanah dan
akan mati. Ada 2 jenis akar pada tumbuhan yaitu akar serabut dan
akar tunggang. Kalian bisa melihat perbedaannya? 

Akar juga bisa menjadi tempat menyimpan cadangan makanan
bagi tumbuhan seperti wortel. Tanaman wortel memiliki jenis akar
tunggang. Tanaman ini menyimpan cadangan makanannya di dalam
akar. Jadi jika kalian memakan wortel, sebenarnya kalian memakan
akar loh!



Dalam proses perumusan Pancasila, terdapat beberapa nilai juang yang ditampilkan para tokoh bangsa.

Nilai-nilai ini dinamakan nilai juang sebab terjadi pada masa perjuangan bangsa. Nilai-nilai juang itu, antara lain:


1. Musyawarah

Para pendahulu negara kita telah memberi contoh bahwa dalam menyelesaikan masalah dilakukan dengan cara musyawarah. Misalnya dengan mengadakan rapat atau sidang.

Untuk menyelesaikan masalah negara para tokoh menyelenggarakan sidang BPUPKI, PPKI, dan rapat-rapat lainnya.

2. Menghargai Pendapat

Dalam sidang-sidang BPUPKI, PPKI, dan sidang lainnya, para anggota telah menunjukkan contoh saling menghargai pendapat.

Mereka saling memberi, menerima, dan membuat kesepakatan-kesepakatan bersama.

3. Tanpa Pamrih

Para tokoh bangsa berjuang tanpa pamrih. Mereka bersidang dengan semangat hanya untuk menghasilkan yang terbaik bagi bangsanya.

Mereka tidak banyak berharap mendapatkan keuntungan diri sendiri.

4. Kerja Keras

Para tokoh bangsa bekerja keras untuk menghasilkan karya terbaik bagi bangsa.

Contohnya, panitia sembilan bekerja keras untuk menyepakati rancangan pembukaan hukum dasar negara meskipun BPUPKI sedang masa reses.

5. Rela Berkorban

Para tokoh bangsa rela berkorban. Mereka rela meninggalkan keluarga dan tempat tinggal.


Refleksi & evaluasi
Baik anak soleh solehah setelah td kita sudah belajar  materi Pendidikan Pacasila tentang nilai pahlawan pada proses perumusan pancasila dan IPAS  tentang mengenal bagian dan fungsi tumuhan semoga anak sholeh sholehah mamu untuk  mangingat dan memahami materi yang di jelskan.


Penutup
Demikian pembelajaran hari ini semua bermanfaat. 





Rabu, 26 Juli 2023

Materi Ajar, Rabu 26 Juli 2023

 





Hari/Tanggal : Rabu, 26 Juli 2023

Kelas : 4A

Mapel : Matematika & IPAS

Capaian Penbelajaran Matematika :

Peserta didik menunjukkan pemahaman dan intuisi bilangan (number sense) pada bilangan cacah sampai 100.000. Mereka dapat membaca, menulis, menentukan nilai tempat, membandingkan, mengurutkan, menggunakan nilai tempat, melakukan komposisi dan dekomposisi bilangan tersebut. 
Tujuan Pembelajaran (TP) Matematika:

1.1  Membandingkan dan mengurutkan bilangan cacah

       Fokus Materi : Membandingan dan mengurutkan bilangan

Capaian Penbelajaran IPAS :

Peserta didik menganalisis hubungan antara bentuk serta fungsi bagian tubuh pada manusia (pancaindra). Peserta didik dapat membuat simulasi menggunakan bagan/alat bantu sederhana tentang siklus hidup makhluk hidup. Peserta didik dapat mengidentifikasi masalah yang berkaitan dengan pelestarian sumber daya alam di lingkungan sekitarnya dan kaitannya dengan upaya pelestarian makhluk hidup.

Tujuan Pembelajaran (TP) Seni Budaya:
1. 1   
Peserta didikdaoat menganalisis hubungan antara bentuk serta furngsi bagian tubuh pada tumbuhan

      Fokus materi : bagian tubuh tumbuhan

Sebelum belajar marilah kita bersamasama untuk belajar


Materi Matematika
Apresepsi

Masih inggatkah kalian dengan yang sudah dipelajari kemarin??
kemarin kita sudah belajar tentang bilangan cacah sampai 10.000
untuk dapat mengingat lagi, siapakah yang bisa menjawab petanyaan berikut?
12.089 dibaca dua belas ribu sembilam puluh delapan

Baik, jika sudah meningatt kia akan melanjutkan pembelajaran hari ini.

Slamet dan Ibu akan membuat jus buah.
Mereka pergi ke pasar tradisional untuk membeli buah.
Ibu Slamet membeli buah manggis dan apel.
Ibu Slamet membeli setengah kilogram manggis dengan harga Rp7.500,00
dan seperempat kilogram apel dengan harga Rp6.750,00


Amati gambar di atas. Pernahkan kalian pergi ke pasar tradisional? Apakah
kalian mengetahui harga buah di pasar? Tentunya harga yang ditawarkan
di tiap kios pasar dapat berbeda. Jika di kios A harga bengkoang sebesar
Rp7.500,00 dan di kios B sebesar Rp8.750,00, kios manakah yang akan kalian
putuskan sebagai tempat membeli? Mengapa kalian memutuskan untuk 
membeli di tempat itu?

Tentu kalian memutuskan untuk membeli kengkoang di kios A karena lebih murah.

Bandingkan angka pada tempat ribuan.
Angka pada tempat ribuan untuk 8.750 adalah 8.
Angka pada tempat ribuan untuk 7.500 adalah 7
Karena 8 lebih dari 7. Jadi, 8.750 lebih dari 7.500.
Dapat ditulis 8.750 > 7.500. Keterangan: untuk tanda “>” dibaca lebih dari

Perhatikan bilangan 4.352 dan 4.365, selanjutnya kita bandingkan nilai tempat
dari kedua bilangan tersebut.

Angka pada tempat puluhan untuk 4.352 adalah 5.
Angka pada tempat puluhan untuk 4.365 adalah 6.
Karena 5 kurang dari 6. Jadi, 4.352 kurang dari 4.365.
Dapat ditulis 4.352 < 4.365. Keterangan: untuk tanda “<” dibaca kurang dari.
Perhatikan bilangan 4.352 dan 4.355, selanjutnya kita bandingkan nilai tempat
dari kedua bilangan tersebut. 

Tugas!
Bandingkan bilangan berikut dan temukan yang lebih besar!
a. 5.734 dan 4.312
b. 5.614 dan 5.368
c. 7.124 dan 7.197

Materi IPAS
Bagian Tubuh Tumbuhan dan Fungsinya
Sama seperti anggota tubuh kita, bagian tubuh tumbuhan juga
memiliki peran dan fungsinya masing-masing. 

Akar adalah bagian yang penting bagi tumbuhan. Jika akar dipotong,
maka tumbuhan tidak bisa mengambil nutrisi dari dalam tanah dan
akan mati. Ada 2 jenis akar pada tumbuhan yaitu akar serabut dan
akar tunggang. 
Akar juga bisa menjadi tempat menyimpan cadangan makanan
bagi tumbuhan seperti wortel. Tanaman wortel memiliki jenis akar
tunggang. Tanaman ini menyimpan cadangan makanannya di dalam
akar. Jadi jika kalian memakan wortel, sebenarnya kalian memakan
akar loh!


Tugas!
1. Akar pada tumbuhan berungsi sebagai
2. Untuk menyalurkan air dan makanan ke seluruh bagian tubuh tumbuhan adalah....

Refleksi & evaluasi
Baik anak soleh solehah setelah td kita sudah belajar  materi matematika tentang membandingkan dan mengurukan bilangan  dan IPAS  tentang mengenal bagian dan fungsi tumuhan semoga anak sholeh sholehah mamu untuk  mangingat dan memahami materi yang di jelskan.


Penutup
Demikian pembelajaran hari ini semua bermanfaat. 





Selasa, 25 Juli 2023

Materi Ajar, Selasa 25 Juli 2023

 




Hari/Tanggal : Selasa, 25 Juli 2023

Kelas : 4A

Mapel : Matematika & Seni Budaya

Capaian Penbelajaran Matematika :

Peserta didik menunjukkan pemahaman dan intuisi bilangan (number sense) pada bilangan cacah sampai 100.000. Mereka dapat membaca, menulis, menentukan nilai tempat, membandingkan, mengurutkan, menggunakan nilai tempat, melakukan komposisi dan dekomposisi bilangan tersebut. 
Tujuan Pembelajaran (TP) Matematika:

1.1  Membandingkan dan mengurutkan bilangan cacah

       Fokus Materi : Mengenal bilangan cacah sampai 100.000

Capaian Penbelajaran Seni Budaya :
peserta didik mampu mengamati bentuk penyajian tari berdasarkan latar belakang serta mengeksplorasi unsur utama tari sesuai level, perubahan arah hadap, dan desain lantai.
Tujuan Pembelajaran (TP) Seni Budaya:
1. 1   
Mengidentifikasi dan memperagakan gerak tari

      Fokus materi : Memperagakan tari meak

Sebelum belajar marilah kita bersamasama untuk belajar


Materi Matematika
Apersepsi

Masih ingatkah kalian dengan materi di kelas 3 tentang bilangan cacah ribuan, 
3.420. dari bilangan di atas tersebur, manakah yang merupakan ratusan??
Benar, yang merupakan ratusan adalah angka 4.
Sudah ingat yaa..
baik, sekarang kita akan mengenal nilai tempat bilangan yang leih banyak lagi...
Perhatikan gambar di bawah ini!!
Dapatkah kalian membaca bilangan
yang tertulis pada label harga pada
gambar?
Setelah Helen dan Ibu berbelanja di minimarket, Mereka belanja tissue dengan harga Rp. 18.000.

Mereka pulang ke rumah.
Jarak dari minimarket ke rumah, yaitu 3.286 meter.
Tahukah kalian cara membaca bilangan 3.286?
Dibaca: Tiga Ribu Dua Ratus Delapan Puluh Enam.

Contoh:
2.634 dibaca dua ribu enam ratus tiga puluh empat
7.003 dibaca tujuh ribu tiga (ratusan dan puluhan tidak dibaca karena nol)
6.570 dibaca enam ribu lima ratus tujuh puluh (satuan tidak dibaca karena
nol)

Jika pada ratusan, puluhan dan satuan tertulis bilangan 0 maka bilangan
tersebut tidak dituliskan

Tugas!
a. Bacalah bilangan 7.350.
b. Bacalah bilangan 9.500.
c. Bacalah bilangan 2.150.


Materi Seni Budaya

Tari merak dikenalkan ke pentas seni secara lebih luas oleh seniman Sunda yang bernama Raden Tjetjep Soemantri. Tarian merak merupakan tari modern atau kontemporer, dimana setiap gerakan dalam tarian ini diciptakan secara bebas dengan kreasi sendiri.

Tari ini bukan tarian tradisional atau tarian klasik. Namun karena keindahan gerakannya, tarian ini mampu menjadi kebanggaan masyarakat Jawa Barat dan Indonesia secara luas.


Kesenian tari merak adalah penerapan dan kehidupan atau tingkah laku seekor burung merah. Lebih spesifik lagi, tari ini diambil dari perilaku burung merak jantan ketika ingin memikat burung merak betina. Salah satu gerakan indah yang ditampilkan adalah gerakan burung merak jantan yang memperlihatkan keindahan bulu ekornya.

Gerakan ini bertujuan untuk menarik perhatian burung merak betina. Akan tetapi seiring perkembangan zaman, tarian ini mengalami beberapa perubahan gerak dari aslinya. Pda pementasannya, tari merak dilakukan secara berpasang-pasangan.

Setiap penari memiliki peranan masing-masing,, yaitu sebagai merak jantan dan merak betina. Setiap gerakan penari diiringi oleh musik tradisional bernama gending macan ucul.

Iringin gamelan ini memberikan tempo kepada penari untuk mengerakkan tubuhnya secara gemulau layaknya perilaku burung merak sehari-hari. Gerakan-gerakan tersebut dilakukan dengan sangat indah dan mempesona.

Refleksi & evaluasi
Baik anak soleh solehah setelah td kita sudah belajar  materi matematika tentang mengenal bilangan sampai 10.000 dan seni tari tantang gerak tari merak, semoga anak sholeh sholehah mamu untuk  mangingat dan memahami materi yang di jelskan.


Penutup
Demikian pembelajaran hari ini semua bermanfaat. 


Senin, 24 Juli 2023

Materi Ajar, Senin 24 Juli 2023

 



Hari/Tanggal : Senin, 24 Juli 2023

Kelas : 4A

Mapel : Bahasa Indonesia & Pendidikan Pancasila

Capaian Penbelajaran Bahasa Indonesia :

Peserta didik mampu memahami ide pokok (gagasan) suatu pesan lisan, informasi dari media audio, teks aural (teks yang dibacakan dan/atau didengar), dan instruksi lisan yang berkaitan dengan tujuan berkomunikasi. Peserta didik mampu memahami dan memaknai teks narasi yang dibacakan atau dari media audio.
Tujuan Pembelajaran (TP) Bahasa Indonesia:
1.1  Mampu memahami ide pokok (gagasan), informasi dari media audio dan teks aural yang berkaitan dengan tujuan berkomunikasi
       Fokus Materi : Kalimat Transitif dan Intransitif

Capaian Penbelajaran Pendidikan Pancasila :
Peserta didik mampu memahami dan menyebutkan makna sila-sila Pancasila serta menceritakan contoh penerapan sila Pancasila dalam kehidupan sehari-hari sesuai dengan perkembangan dan konteks peserta didik; menerapkan nilai-nilai Pancasila di lingkungan keluarga, sekolah, dan masyarakat.
Tujuan Pembelajaran (TP) Pendidikan Pancasila:
1. 1      Peserta didik menjelaskan proses perumusan Pancasila.
      Fokus materi : Perumusan Pancasila

Sebelum belajar marilah kita bersamasama untuk belajar



Materi Bahasa Indonesia
Apersepsi
Perhatika Gambar di bawah ini !
Siapakah diantara kalian yang mampu mencaritakan perbedaan dari gambar di atas ??
Siapakah diantara kalian yang mampu mengetahui hobi dari masing masing anak pada gambar ??

Yaaa.... kita dapat  mencaritakan perbedaan dari gambar di atas namun kita tidak dapat mengetahui hobi dari masing masing anak pada gambar .

Itulah yang dimaksud Kalimat Transitif dan Intransitif.
Kalimat Transitif dan Intransitif.
Kalian tentu ingat unsur-unsur yang membentuk sebuah kalimat, itu Subjek, Predikat, Objek, dan Keterangan. Ada kalimat yang terdiri atas Subjek dan Predikat. Ada pula kalimat yang memerlukan Objek.
 Kalimat transitif adalah kalimat yang memerlukan objek. Tanpa objek, kalimat transitif menjadi tidak lengkap dan salah. Kalimat  intransitif adalah kalimat yang tidak memerlukan objek.  

Sekarang Perhatikan Gambar di bawah ini!



Jelaskan Kalimat transitif dan Intrinsik  berdasarkan gambar di atas dengan kelompokmu, dan presentasian didepan kelas!!

dari gambar di atas, kalimat Kalimat transitif adalah, siswa sedang bermain bola besama teman teman, ada juga siswa yang sedangbermain boneka. sedangkan kalima intrinsiknya adalah, tidak semua diatara mereka senang bermain bola, mungkin hanya ikut ikutan temannya.

Tugas Bahasa Indonesia!

Anak anak akan di bagi menjadi ke dalam 4 kelompok yang masing masing kelompok akan mengidentifikasi gambar dan membaca cerita kemudian mencari perbedaan kalimat transitif dan intrasitif.

   
 
Materi Pendidikan Pancasila

Sejarah awal mula perumusan dan proses bagaimana Pancasila terbentuk menjadi dasar negara.

Badan penyelidik usaha-usaha persiapan kemerdekaan (BPUPK) diketuai oleh dr Radjiman Wedyodiningrat.

Pendirian BPUPKI telah diumumkan pada tanggal 1 Maret 1945. Namun BPUPKI baru diresmikan pada tanggal 29 April 1945 yang bertepatan dengan hari ulang tahun Kaisar Hirohito. BPUPKI memiliki nama dalam bahasa Jepang yang bernama Dokuritsu Junbi Cosakai.

Beberapa tokoh menyampaikan rumusan calon dasar negara antara lain Mr. Muhammad Yamin, Prof. Dr. Mr Soepomo, dan Ir. Soekarno. 

Gagasan dasar negara tersebut dinamakan dengan pancasila yang menjadi dasar negara Indonesia merdeka.

Gagasan Mr. Muhammad Yamin



Mr Muhammad Yamin menjadi orang pertama penggagas mengenai dasar negara.

Gagasan Mr Muhammad Yamin disampaikan pada sidang pertama BPUPK tanggal 29 Mei 1945.

Adapun gagasan beliau tentang dasar negara adalah sebagai berikut:

  1. Peri kebangsaan
  2. Peri kemanusiaan
  3. Peri ketuhanan
  4. Peri kerakyatan
  5. Kesejahteraan rakyat

Gagasan Prof. Dr. Mr. Soepomo



Mr. Soepomo adalah orang kedua yang menyampaikan gagasan dasar negara.

  1. Gagasan Mr. Soepomo disampaikan di hadapan sidang BPUPK tanggal 31 Mei 1945, gagasannya adalah sebgai berikut:
  2. Persatuan
  3. Kekeluargaan
  4. Keseimbangan lahir batin
  5. Musyawarah
  6. Keadilan rakyat

Gagasan Ir. Soekarno



Pada tanggal 1 Juni 1945 Ir. Soekarno menyampaikan pandangan dan pidatonya di hadapan sidang BPUPK.

Ir. Soekarno mengajukan usulan secara lisan berupa lima asas sebagai bentuk dasar negara Indonesia.

Rumusan dasar negara tersebut adalah sebagai berikut:

  1. Nasionalisme atau kebangsaan Indonesia
  2. Internasionalisme atau perikemanusiaan
  3. Mufakat atau demokrasi
  4. Kesejahteraan sosial
  5. Ketuhanan yang berkebudayaan

Gagasan-gagasan tersebut disampaikan dalam SIDANG I BPUPK yang berlangsung tanggal 29 Mei - 1 Juni.

Sidang ke II BPUPK dilaksanakan pada tanggal 10-17 Juli 1945. Pada sidang II dibahas tentang rancangan Undang Undang Dasar (RUUD), termasuk pembukaan UUD yang memuat dasar negara.

BPUPK dibubarkan pada tanggal 7 Agustus 1945.

Setelah BPUPK bubar, selanjutnya dibentuklah Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia (PPKI) atau dalam bahasa Jepang disebut Dokuritsu Junbi Inkai.

***

Kini Negara Republik Indonesia memiliki dasar negara bernama Pancasila.

Hari lahir Pancasila ditetapkan dan diperingati setiap tanggal 1 Juni.

Pancasila yang kita kenal sekarang ini memiliki lima sila yang berbunyi:

  1. Ketuhanan Yang Maha Esa
  2. Kemanusiaan Yang Adil dan Beradab
  3. Persatuan Indonesia
  4. Kerakyatan yang dimpimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan/perwakilan
  5. Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.

Jawablah pertanyyan berikut!

1. Lahirnya Pancasila sebagai dasar Negara dimulai dengan dibentuknya ….

2. BPUPKI dibentuk tanggal ….

3. Rumusan dasar Negara Pancasila ditetapkan menjadi dasar Negara pada sidang ….

4. Setiap tanggal 1 Juni kita peringati sebagai hari ….

5. Tokoh-tokoh yang mengemukakan pandangannya tentang rumusan dasar Negara adalah sebagai berikut kecuali ….

Refleksi & evaluasi
Baik anak soleh solehah setelah td kita sudah belajar  materi bahasa indonesia tentang kalimat intrinsikdan ekstrinsik dan Pendidikan Pancasilatentang perumusan Pancasila, semoga anak sholeh sholehah mamu untuk  mangingat dan memahami materi yang di jelskan.


Penutup
Demikian pembelajaran hari ini semua bermanfaat. 

Materi ajar, Senin 4 Desember 2023

  Hari / Tanggal              :  Senin, 4 Desember 2023 Kelas :                            : 4A Materi                         :  Sumatif Ak...